1.043 Santri TPQ Singkawang Lakukan Manasik Haji

 

Foto///Kegiatan Manasik Haji TPQ Yang Diselenggarakan oleh BKPRMI Kota Singkawang///

Singkawang, Kalbar- Kapuaspost.web.id -  Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Singkawang yang pada kesempatan ini diwakili Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam, Bulyamin Hadimin, S.HI menghadiri kegiatan Manasik Haji TPQ yang diselenggarakan oleh Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kota Singkawang di Halaman Kantor Walikota Singkawang, pada hari Sabtu (29/7/2023).

Ketua BKPRMI Kota Singkawang dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh panitia Manasik Haji,  atas terlaksananya kegiatan ini.   

Sebenarnya kegiatan ini rutin dilakukan setriap tahunnya, karena sebab pandemi covid-19 tidak bisa terlaksana. 

Pada kesempatan pertama pasca pandemi ini diikuti sebanyak 1.043 santri TPQ se-Kota Singkawang ditambah 1 rombongan murid ngaji tradisional Ibu Sawiyah dan 1 calon Jama’ah Umrah, sedangkan jumlah pendamping (Ustadz/Ustadzah) sebanyak 155 orang. 

Dan peserta terbanyak adalah santri dari TPQ Ushuluddin Singkawang berjumlah 250 orang santri, 40 orang guru pendamping. “Alhamdulillah, suasana ini pasti sangat dirindukan kita semua,” ujarnya.

Selanjutnya acara di buka secara resmi oleh Kepala Kesbangpol Kota Singkawang, Drs.H. Bujang Sukri, M.Si yang mewakili PJ. Walikota Singkawang. Bujang Sukri yang melepas kegiatan tersebut menyatakan dalam sambutannya bahwa kegiatan manasik haji cilik ini adalah kegiatan yang sangat positif yang tujuannya adalah untuk mengenalkan kepada anak-anak kita bagaimana rangkaian melaksanakan rukun Islam yang kelima ini. 

“Sehingga dapat meningkatkan pemahaman dan keterampilan anak didik kita terkait ibadah haji,” kata dia.

Bulyamin Hadimin selaku Bimas Islam memberikan tanggapan yang serupa berkaitan dengan kegiatan manasik haji ini.

“Meski ini hanya manasik, kami berharap kegiatan ini bisa menjadi pengalaman yang membekas dan berkesan yang tak terlupakan bagi anak-anak,” terangnya.

Lebih dari itu, dia juga ingin ada perubahan sikap dan penumbuhan semangat dari siswa dalam mempelajari dan mengamalkan ajaran Islam. (cok)