Post Top Ad

Kombis

Nasional

Post Top Ad

BengkayangBRIKalbarPertamina

Dorong UMKM di Kab. Bengkayang Naik Kelas, Pertamina dan BRI Bersinergi Gelar Program Pembinaan

BENGKAYANG, KP– Dalam upaya mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan memberdayakan Usaha Mikro dan Kecil (UMK), PT Pertamina (Persero) dan Bank BRI kembali bersinergi melalui program Pembinaan Pendanaan Usaha Mikro Kecil (PUMK) 2024 di Kab. Bengkayang, Kalimantan Barat. Program ini bertujuan untuk memberikan sosialisasi terhadap akses pembiayaan yang lebih mudah dan terjangkau bagi UMK di Bengkayang dan juga pelatihan serta pendampingan dalam meningkatkan kapasitas UMK untuk mengakselerasi skala bisnisnya.

Ujang Supriadi - Officer II SMEPP Pertamina, perwakilan dari Pertamina dalam kegiatan ini, menyampaikan bahwa sinergi antara Pertamina dan BRI merupakan bentuk komitmen dalam mendukung program pemerintah untuk memberdayakan UMKM. “Kami berharap program ini dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kab. Bengkayang khususnya. Sebagai contoh ada UMK binaan kami di daerah Demak Jawa Tengah, yang memiliki warung makan sederhana telah berhasil mengembangkan bisnisnya. Melalui berbagai binaan dan bantuan pendanaan, saat ini binaan tersebut telah berhasil memiliki omzet sebesar 300 juta per sebulan. “Jadi intinya, tidak ada yang mustahil kalau Bapak dan Ibu mau berusaha dan belajar, kami juga akan support hal itu”, ujar Ujang dalam sambutannya.

Yazril, Kepala Unit Seluas BRI Bengkayang, menambahkan, “Melalui program PUMK, kami ingin mendorong UMKM di Bengkayang untuk semakin berkembang dan berdaya saing tinggi. Kami juga berkomitmen untuk memberikan kemudahan dalam mengakses layanan perbankan bagi para pelaku UMKM.” Menurutnya, program seperti ini sangat bagus untuk UMKM yang memerlukan pinjaman modal, namun belum memenuhi syarat untuk mengajukan pinjaman ke bank. “Jadi program PUMK ini memberikan kemudahan untuk Bapak/Ibu karena syarat-syarat pengajuannya sangat dipermudah untuk para UMKM”, ujarnya.

Dalam kegiatan ini, para peserta mendapatkan berbagai informasi penting, antara lain (a) Skema pembiayaan UMKM: kemudahan pengajuan bantuan pendanaan dengan persyaratan sederhana untuk UKM, yang disampaikan dalam sambutan Pertamina dan BRI; (b) Tips pengelolaan keuangan: para peserta diberikan tips-tips praktis untuk mengelola keuangan usaha secara efektif dan efisien; ( c) Legalitas usaha: peserta juga diinformasikan tentang pentingnya memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB) sebagai legalitas usaha; dan (d) Efisiensi energi: Pertamina memberikan edukasi mengenai pentingnya efisiensi energi bagi UMKM dan memperkenalkan produk Bright Gas sebagai solusi energi yang bersih dan hemat.

Yustiana Ita Wurini, Sekretaris Dinas Kepemudaan & Olahraga Kab. Bengkayang, yang juga merupakan salah satu narasumber dalam kegiatan ini, mengapresiasi inisiatif Pertamina & BRI dalam memberdayakan UMKM. “Kami berharap program ini dapat mendorong tumbuhnya wirausaha baru di Bengkayang dan meningkatkan perekonomian daerah,” harapnya.

Dalam acara sosialisasi PUMK ini, Reiza Pradipta Makruf, Sales Branch Manager Rayon V Pertamina Kalbar, turut memberikan paparan menarik mengenai program "Sosialisasi Trade In Bright & My Pertamina". Program ini merupakan bagian dari upaya Pertamina dalam mendukung UMKM melalui penyediaan energi yang efisien dan terjangkau.

Dalam presentasinya, Reiza menjelaskan secara detail mengenai mekanisme program "Trade In Bright & My Pertamina". Program ini memungkinkan para pelaku UMKM untuk menukar tabung gas LPG non-subsidi dengan tabung Bright Gas. Selain itu, ia juga mengajak para peserta untuk mendaftarkan diri menjadi member My Pertamina agar para pelaku UMKM dapat menikmati berbagai keuntungan, seperti kemudahan dalam pembelian produk Pertamina, program loyalitas, dan akses informasi terkini mengenai produk dan layanan Pertamina.

“Dengan menggunakan tabung Bright Gas, UMKM dapat menghemat biaya operasional karena lebih efisien. Selain itu, dengan menjadi member My Pertamina, UMKM dapat mengakses berbagai layanan dan benefit yang menarik.”, ungkap Reiza.

Acara ini tidak hanya menjadi ajang sosialisasi, tetapi juga menjadi wadah bagi para pelaku UMKM untuk berinteraksi langsung dengan para ahli dari Pertamina dan BRI. Melalui sesi tanya jawab yang interaktif, peserta mendapatkan solusi yang relevan untuk permasalahan usaha mereka. Data yang terkumpul dari pendataan usaha akan menjadi dasar bagi program pendampingan selanjutnya yang lebih terarah. (*/Red)

Baca Juga

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad