LANDAK – Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kalimantan Barat, dokter Victor menekankan pentingnya penguatan kinerja PKB dan PLKB dalam mencapai target program keluarga berencana.
Menurutnya tentang pentingnya pemanfaatan aplikasi SIGA untuk memantau dan menganalisis capaian yang ada.
"Aplikasi ini bukan hanya alat, tetapi juga jendela untuk melihat efektivitas program kita dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga," ujarnya dalam Monitoring dan Evaluasi Kinerja bagi Penyuluh Keluarga Berencana (PKB), Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB), dan Operator Sistem Informasi Keluarga (SIGA) digelar di Rumah Radakng, Kabupaten Landak, Selasa (8/10) kemarin.
Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara PKB dengan OPD-KB, PKB dengan Puskesmas dan mitra-mitra lainnya.
"Tentu untuk mencapai hasil yang maksimal dalam program-program yang dijalankan," tegas dokter Victor.
Selain itu, Ketua Tim Kerja ZIWBK, WBBM, dan SPIP Aulia Arfiansyah Arief memberikan masukan dan evaluasi tentang perkembangan serta tantangan yang dihadapi di lapangan, serta ada beberapa indikator yang grafik pencapaiannya cendrung menurun.
"Terutama untuk hal tersebut beliau meminta pemantauan dan menyikapi hal-hal yang perlu diperbaiki," jelasnya.
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja PKB, PLKB, dan operator SIGA di Kabupaten Landak, serta memperkuat komitmen dalam mendukung program keluarga berencana demi tercapainya kesejahteraan masyarakat.
Dengan evaluasi yang komprehensif dan strategi yang tepat, diharapkan program-program yang ada dapat berjalan lebih efektif dan efisien.
Acara ini dihadiri oleh Plt Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana, serta tim kerja dari Pemprov Kalbar.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Ketua Tim Kerja Pengelolaan, Pembinaan Tenaga Lini Lapangan, Advokasi, dan Hubungan Antar Lembaga, Muslimat.(lyn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar