Post Top Ad

Kombis

Teknologi

Post Top Ad

Cap Go MehKalbarSingkawang

CGM, Atraksi Budaya Pemersatu Bangsa

SINGKAWANG,KP - Setidaknya tercatat 46 tatung melakukan atraksi pada perhelatan Festival Cap Go Meh Singkawang 2025, Rabu (12/2).

Ratusan tatung yang tampil meliputi miniatur kelenteng sebanyak 82 peserta, tatung dengan tandu sebanyak 580 peserta, tatung tanpa tandu sebanyak 66 peserta, jelangkung sebanyak 11 peserta, jelangkung dengan tandu sebanyak 1 peserta, barongsai 3 kelompok, naga 1 kelompok dan kuda lumping 1 kelompok.

 Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka hadir dalam Festival Cap Go Meh di Kota Singkawang, tersebut.

Gibran yang datang bersama istri Selvi Ananda tampak serius menyaksikan jalannya pawai tatung dan sesekali melambaikan tangan ke arah peserta pawai yang lewat.

Selain Wapres, event Nasional ini juga dihadiri Wakil MPR RI, Wakil Menteri Kebudayaan RI, Wakil Menteri Ekraf, Wakil Menteri Dalam Negeri, Kedutaan Maroko, Utusan Presiden RI Bidang Pariwisata, pj gubernur Kalbar dan forkompimda Kota Singkawang.

Festival Cap Go Meh Singkawang ini dilepas Wakil Menteri Luar Negeri, Bima Arya Sugiarto dengan pemukulan loku bersama Wapres dan pejabat tinggi lainnya.

Bima Arya mengatakan, melalui event budaya ini bisa menjadi alat pemersatu bangsa, dimana berbagai suku ada semuanya di lokasi baik yang mengikuti maupun yang menyaksikan.

Menurutnya pula Festival Cap Go Meh menjadi berkah bagi seluruh masyarakat Kota Singkawang di berbagai sektor seperti UMKM, perparkiran dan lain-lain.Kota Singkawang merupakan kota tertoleran yang sejati. Yang mana keberadaan Kelenteng, Masjid Raya dan Gereja yang jaraknya sangat berdekatan menjadi saksi dan bukti dari kerukunan antar umat beragama di Kota Singkawang."Terima kasih buat Kota Singkawang yang telah menjadi etalase negeri dan aspirasi yang abadi," ujarnya.

Tetap jaga kerukunan sebagai aset terbaik.
Sementara itu, Ketua Umum Panitia Imlek dan Cap Go Meh Singkawang, Mimihetty Layani mengatakan Festival Cap Go Meh 2025 atau yang lebih dikenal Pawai Tatung mengangkat tema Budaya Mempersatu Bangsa, Menuju Indonesia Emas 2045.

Diungkapkan dia, Festival Cap Go Meh Singkawang diawali dengan serangkaian kegiatan Ritual Buka Mata Naga, Ritual Tolak Bala, Ritual Ket Sam Thoi, Atraksi Tatung, Lomba Mobil Hias dan Pawai Lampion, serta Karnaval Cap Go Meh."Festival Cap Go Meh di Singkawang juga dimeriahkan dengan acara lelang serta festival kuliner Cap Go Meh Singkawang yang menyediakan berbagai kuliner makanan lokal yang melibatkan banyak pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM)," ujarnya.

Lokasi acara Perayaan Imlek 2576 dan Festival Cap Go Meh tahun 2025 Kota Singkawang di pusatkan di beberapa titik antara lain: Stadion Kridasana, jalan Firdaus depan kantor Walikota Singkawang, Vihara Tri Dharma Bumi Raya pusat Kota Singkawang, dan area Tugu Naga Singkawang.

"Perayaan Imlek 2576 dan Festival Cap Go Meh Singkawang tidak hanya sekedar ekspresi kebudayaan semata, tetapi juga menghadirkan wajah keindahan dan keberagaman yang memperkuat pondasi kebangsaan," ungkapnya.(lyn)

Baca Juga

Post Top Ad