KUBU RAYA, KP – Menjelang arus mudik Lebaran 2025, Polres Kubu Raya melakukan pengecekan dan monitoring debit air di beberapa wilayah rawan banjir, termasuk Dusun Teluk Lais Km. 39 & Km. 40, Desa Teluk Bakung, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, pada Minggu (23/3/2025).
Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kondisi pemukiman warga serta kelancaran lalu lintas di Jalan Trans Kalimantan, terutama di kawasan dengan dataran rendah seperti Dusun Tapah Desa Pancaroba dan Dusun Teluk Lais.
Dari hasil pengecekan, ditemukan genangan air akibat banjir yang menyebabkan lubang besar di tengah jalan dengan kedalaman sekitar 10 cm. Kondisi ini berpotensi menghambat arus kendaraan serta meningkatkan risiko kecelakaan.
Kapolsek Sungai Ambawang, AKP Prambudi Priyanggodo, melalui Kasubsi Penmas AIPTU Ade, menyampaikan bahwa guna mengurangi risiko kecelakaan dan kemacetan, pihak kepolisian telah menempatkan personel untuk mengatur lalu lintas di titik-titik rawan kecelakaan.
Selain itu, Bhabinkamtibmas terus memberikan imbauan kepada masyarakat agar lebih berhati-hati saat berkendara, terutama di jalan yang berlubang dan licin akibat genangan air.
Selain aspek lalu lintas, warga juga diingatkan untuk selalu memeriksa instalasi listrik di rumah guna mengantisipasi risiko korsleting yang dapat berujung pada bahaya kebakaran.
"Saat ini, cuaca di sekitar Desa Pancaroba dan Desa Teluk Bakung memang cerah, namun kami tetap melakukan pengamanan dan pengaturan lalu lintas di lokasi yang terdampak banjir. Hingga kini, situasi masih terpantau kondusif," ujar AIPTU Ade.
Polres Kubu Raya juga mengingatkan bahwa jika curah hujan kembali meningkat, ditambah dengan air kiriman dari hulu Kalimantan Barat, luapan Sungai Ambawang dapat semakin tinggi dan berpotensi memperparah banjir.
Oleh karena itu, pemantauan debit air akan terus dilakukan secara berkala demi menjaga keamanan dan kelancaran arus lalu lintas.(*/Red)